Kesaksian 1
BAPAK
AMIN
Bapak Amin yang beralamat di dusun
Tegalsari RT 005 RW 008 Desa Gerih Kecamatan Gerih Kabupaten Ngawi Jawa Timur, mulai
menderita penyakit diabetes kira-kira 12 tahun yang lalu. 8 tahun yang lalu
kakinya mulai terluka di bagian telapak kaki. Segala upaya telah dikerahkan
tetapi luka tersebut tidak kunjung sembuh bahkan menjadi lebar dan dalam
sehingga tulang telapak kakinya terlihat. Luka tersebut selalu ber air ( basah
berlendir ) dan mengeluarkan bau yang sangat busuk. Hal tersebut tentu saja
sangat mengganggu, baik dalam menjalankan aktivitas pekerjaan maupun untuk
bersosialisasi dengan warga masyarakat yang lain. Hingga pada kiara-kira
tanggal 20 Pebruari 2015 yang lalu Bapak Amin menjalankan terapi pada Pengobatan
Diabetes Ki Joko Tombo. Mulai diterapi pukul 21.00 WIB. Dan ternyata pada esok
harinya ( bangun tidur ), luka sudah kering ( tidak berair ) dan tidak berbau
sama sekali.

Foto ini diambil pada hari kedua
terapi (tanggal 21 Pebruari 2015 )

Foto ini diambil tanggal 15 Maret 2015
( kurang lebih setelah 1 bulan terapi ) Bandingkan dengan foto di atas. Luka
mulai menyempit dan mendangkal. Tes kadar gula darah yang dilaksanakan setiap
seminggu sekali, kadar gula darah stabil diantara angka 118 sampai dengan 121.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar